Minggu, 30 Oktober 2016

TIDAK BISA TIDUR



Sampai tengah malam ini aku tidak bisa tidur. Biasanya tidak seperti ini. Aku bertanya dalam hatiku, "Apalagi yang harus kulakukan? Malam ini aku sudah lakukan banyak hal dari biasanya."

Lalu aku buat Good Day dan kubuka email. 

Ternyata temanku mengirim pesan bahwa 'Obat Sakit Kepala' sudah dikirim. Sesuatu berita yang sangat kunantikan. Seperti biasanya. Alhamdulillah....
O ... Ini rupanya yang membuatku tidak bisa tidur. 

Allah telah mengingatkanku agar aku membaca email dari temanku.
Aku beruntung, mengetahui lebih awal. Obat Sakit Kepala yang kupesan juga datang lebih awal dari yang seharusnya...

*****
NB:
Jika anda bertanya 'Obat Sakit Kepala' itu apa? Saya menjawabnya: 'Uang Gajian... Gaji saya biasa dibayarkan di awal bulan.'

Saya kira perlu menjelaskan hal ini agar tidak salah menafsirkan. Sebagian orang mungkin menafsirkan tentang hal negatif, misalnya narkoba. Saya tidak pernah tahu langsung apa itu narkoba. Saya hanya tahu dari cerita-cerita.

Mulai bulan lalu saya mengatakan kepada teman saya: "Salah satu Obat Sakit Kepala itu ya uang."

Saat tahu kita terima uang atau gajian, sejenak sakit kepala kita hilang. Tetapi nanti kita pusing (sakit) lagi. Bingung mau beli ini dan itu. Memberi si anu dan si fulan. Manakah yang harus didahulukan?

Dari pengalaman ketika kita ingin beli sesuatu uangnya belum ada -- kita pusing. Saat uang datang, pusing kita hilang, kita juga jadi gembira.

Ketika kita memberi uang seseorang, awalnya ia terlihat sedih tiba-tiba menjadi ceria. Yang semula diam menjadi berbunga-bunga. Atau paling tidak tersenyum....
Untuk anak kecil biasanya langsung melompat-lompat...
Kita bergembira saat memegang uang gajian... Meski kemudian uang itu habis dan menguap kemana-mana...

Lalu kita pusing lagi...

Begitulah siklus kehidupan. Dimanapun, Kapanpun, dan Siapapun sama siklusnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar